Jakarta Persik Kediri bakal menantang Dewa United pada pekan ketiga BRI Super League 2025/2026 di Banten International Stadium Serang, Jumat (22/8/2025).
Ada beberapa catatan menarik dalam bentrokan kali ini. Pertama adalah pemindahan tempat laga. Sejatinya pertandingan ini milik Persik dengan status tuan rumah.
Karena alasan Stadion Brawijaya masih dalam tahap renovasi, pihak Persik menawarkan kepada manajemen Dewa United agar mau menghelat pertandingan di kandang mereka, Banten International Stadium.
Partai ini merupakan pertemuan ketujuh bagi kedua tim sejak musim 2022/2023 atau tepatnya mulai Dewa United meramaikan kasta tertinggi Indonesia.
Meski sebagai klub yang masih seumur jagung, The Banten Warriors jadi kekuatan baru di tataran elite. Musim lalu pelatih Jan Olde Riekerink membawa Dewa United finish sebagai runner-up. Sementara Persik bertengger di peringkat ke-12 pada klasemen akhir.
Keberhasilan ini membawa Dewa United tampil di AFC Challenge League, level ketiga kompetisi antarklub se-Asia. Edisi lalu Madura United mewakili Indonesia dan berhasil tampil hingga babak semifinal.
Tuntutan Besar Lawan
Dewa United menghadapi tuntutan prestasi di Liga Domestik dan Asia. Mereka pun menambah kekuatan. Dua bek asing, Cassio Shield dan Nick Kuipers dikontrak. Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick pun diboyong dari klub A-League, Brisbane Roar.
Namun kekuatan baru ini belum menghasilkan satu poin pun di Super League. Secara mengejutkan, Dewa United dipermalukan Malut United 1-3 di kandang sendiri. Saat melawat ke Padang, Egy Maulana Vikri dkk. juga dibekuk Semen Padang 2-0.
Persik yang bakal dijamu Dewa United nanti juga bukan lawan yang ringan dan mudah ditaklukkan. Dari enam pertemuan, Dewa United tiga kali mengalami kekalahan. Ironisnya dua musim terakhir, Persik meraih kemenangan di markas Dewa United.
Meski Dewa United punya barisan gelandang dan penyerang hebat, koleksi gol mereka dengan Persik seimbang. Kedua tim sama-sama telah delapan kali saling menjebol gawang lawan.
Jan Olde Riekerink Unggul
Tapi pada pertarungan kali ini rekor Jan Olde Riekerink lebih unggul dari pelatih Persik, Ong Kim Swee. Arsitek asal Belanda itu belum pernah kalah dari sosok asal Malaysia itu.
Musim lalu, Jan Olde Riekerink menahan Persis yang diasuh Ong Kim Swee dengan skor 1-1 di Solo. Berikutnya Dewa United menjegal Persis 2-0 di Stadion Pakansari Cibinong Bogor.
Dengan kondisi tim yang sama-sama masih belum padu, ada harapan bagi Ong Kim Swee untuk memperbaiki catatan rekor pribadinya atas Jan Olde Riekerink. Apalagi pemain Persik pasti punya spirit tinggi karena unggul head to head atas Dewa United.