Posisi saat ini: Rumah / Pesan / 3 Negara ASEAN Berburu Pelatih Baru: Thailand Sudah Punya Kandidat, Timnas Indonesia Bagaimana?

3 Negara ASEAN Berburu Pelatih Baru: Thailand Sudah Punya Kandidat, Timnas Indonesia Bagaimana?

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-22 21:30:02
Dilihat:1 Pujian
Para pemain Timnas Indonesia berpose untuk foto bersama sebelum pertandingan babak keempat Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Irak dan Indonesia di Stadion Alinma Bank, King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Minggu (12-10-2025) dini hari WIB. (Foto AP/Ali Issa)

Jakarta - Sejumlah negara di regional Asia Tenggara kini tengah memburu pelatih baru yang bakal menakhodai tim nasionalnya. Setelah Timnas Indonesia yang berpisah dengan Patrick Kluivert, kini kursi pelatih Timnas Thailand juga lowong.

Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) telah resmi mengumumkan penghentian pelatihnya, Masatada Ishii, pada Selasa (21/10/2025). Keputusan yang mendadak ini memang cukup mengejutkan publik.

Pada Oktober 2025 ini, Masatada Ishii berhasil membawa The War Elephants meraih dua kemenangan penting melawan Chinese Taipei dengan skor 2-0 dan 6-1 pada lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2027.

Akan tetapi, FAT justru mengambil kebijakan yang menggegerkan publik Thailand. Alasannya, pedoman kerja dan pembentukan tim yang dilakukan pelatih asal Jepang itu tidak sesuai dengan prinsip federasi.

 


Thailand Sudah Punya Pengganti

Fans Thailand mengibarkan bendera negaranya siap meramaikan laga final leg kedua Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Thailand. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Dari informasi yang berkembang belakangan ini, FAT disebut telah mengantongi kandidat calon pelatih yang akan ditunjuk mengasuh Timnas Thailand. Nama terdepan yang muncul ialah Anthony Hudson.

Sebelumnya, Anthony Hudson menjabat sebagai Direktur Teknik (Dirtek) FAM. Mantan pelatih BG Pathum United ini dianggap sebagai kandidat yang tepat karena sudah lama berkarier di sepak bola Thailand.

Meskipun demikian, ada beberapa kandidat lainnya yang juga dipertimbangkan oleh FAT, seperti Kiatisuk Senamuang, Sasom Pobprasert, dan Thawatchai Sripan. Dua pelatih yang disebut terakhir saat ini tengah mengasuh klub lokal.

Selain itu, ada pula dua nama juru taktik asal Korea Selatan seperti Shin Tae-yong dan Park Hang-soe yang juga dipertimbangkan. Namun, keduanya masih terhitung baru dan belum memahami sepak boal Thailand secara utuh.

 


Calon Pelatih Timnas Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat menghadiri konferensi pers mengenai perkembangan Timnas Indonesia Putri yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (21/09/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

PSSI harus segera bergerak untuk menemukan juru taktik yang tepat setelah resmi mengakhiri tugas Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Seluruh staf yang membantu juru taktik asal Belanda itu juga telah resmi dicopot.

Penyebab utama dari pengakhiran hubungan kerja ini yaitu kegagalan skuad Merah Putih di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Kekalahan dari Arab Saudi dan Irak memupus mimpi Garuda lolos ke Piala Dunia.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sampai saat ini belum ingin memberikan titik terang soal sosok pelatih berikutnya. Saat dimintai penjelasan, ia memilih tutup mulut karena tengah bertugas sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.

Erick mengatakan tidak bersedia menjawab berbagai persoalan mengenai Timnas Indonesia ketika tengah menjalankan peran sebagai Menpora. Ia akan memberikan penjelasan saat nanti hadir sebagai Ketua Umum PSSI.

“Kan itu kan tadi saya bilang saya di sini sebagai Menpora, nanti itu ada tupoksinya sendiri. Jadi teman-teman belum biasa rupanya, harus mulai biasa gitu ya,” ujar Erick Thohir menanggapi pertanyaan mengenai pelatih Timnas Indonesia.

 


Timnas Singapura Masih Lowong

Aksi bintang Timnas China, Wu Lei (merah) saat menghadapi hadangan dari kiper Timnas Singapura, Hassan Sunny di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. (AFP).

Selain itu, ada pula Timnas Singapura yang tak kunjung menunjuk juru taktik baru setelah pengunduran diri pelatih asal Jepang, Tsutomu Ogura. Padahal, ia telah melepaskan tanggung jawab itu sejak medio Juni 2025.

Ketika itu, Tsutomu Ogura memilih mengundurkan diri dari jabatannya itu karena alasan personal. Kiprah juru taktik berusia 59 tahun itu sebetulnya cukup oke karena bisa membawa The Lions ke semifinal Piala AFF 2024.

Untuk saat ini, Federasi Sepak Bola Singapura (FAS) masih mempercayakan kemudi The Lions kepada Gavin Lee sebagai pelatih interim. Pelatih muda berusia 35 tahun itu telah bertugas pada tiga pertandingan internasional.

Hasilnya, The Lions tercatat meraih satu kemenangan dan satu imbang kontra India pada Kualifikasi Piala Asia 2027. Adapun duel uji coba melawan Malaysia pada September 2025 lalu berakhir dengan kekalahan 1-2.

    

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}