Solo - PSBS Biak menantang tuan rumah Persija Jakarta pada pekan ke-11 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (31/10/2025) malam WIB.
Persija terpaksa menjadi tim musafir lantaran markas mereka Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, masih dalam perbaikan rumput pasca-konser. Laga pun digelar tanpa penonton.
"Main di Solo bisa jadi keuntungan untuk kami, positif karena kami tidak main di Jakarta, apalagi stadion tanpa suporter. Mudah-mudahan besok berjalan lancar," ujar pelatih PSBS, Divaldo Alves, saat sesi konferensi pers jelang laga, Kamis (30/10/2025).
Sebagaimana diketahui, PSBS musim ini bermarkas di Stadion Maguwoharjo, Sleman sehingga mereka tidak perlu menempuh perjalanan jauh menuju Solo karena hanya berjarak sekitar 60 kilometer.
Misi Sulit di Manahan
Tim Badai Pasifik menjalani misi sulit di Kota Bengawan. PSBS bertekad untuk bangkit setelah melewati empat laga beruntun tanpa menang. Namun, Divaldo Alves menyadari laga nanti akan berjalan sulit.
"Pertandingan besok sangat penting. Lawan Persija kami mau fight untuk mendapatkan tiga poin. Kalau minimum bisa dapat satu poin, saya yakin itu positif karena Persija lagi di posisi atas," kata Divaldo.
"Tapi setiap pertandingan beda, kami berusaha dan berjuang dalam setiap latihan. Kadang di luar lapangan saya duduk sama pemain kasih support, supaya mental mereka selalu positif untuk setiap pertandingan."
"Saya dalam Minggu ini dengan pemain coba buat semua tenang karena kompetisi masih panjang. Apalagi semua direct opponent kami kemarin kalah di posisi bawah," lanjut pelatih asal Portugal itu.
Tetap Fokus
Andre Oktaviansyah dkk. itu kini masih tertahan di peringkat ke-16 klasemen sementara Super League dengan torehan enam poin. Sedangkan Persija bercokol di urutan kedua dengan 17 angka.
"Masih ada waktu untuk fight, berarti enggak usah kita buru-buru dan rusak mental serta frustrasi. Harus tenang supaya kita bisa benar-benar menjaga Persija," ucap Divaldo Alves.
"Kalau bisa jaga mereka beberapa menit awal, saya kira PSBS punya peluang untuk tiga poin dan keluar dari posisi kita sekarang. Setiap pertandingan adalah final untuk mencari tiga poin," tegasnya.
"Lawan Persija akan sulit karena mereka tim papan atas dan merupakan salah satu tim terbaik di Indonesia. Walau mereka tidak main dekat suporter tapi tetap tim besar. Kami akan main dengan senjata apapun yang kami punya," timpal kiper PSBS, Kadu.