Posisi saat ini: Rumah / Pesan / FIFA Bakal Lakukan Penyelidikan Mendalam terhadap FAM: Kejar Sosok Dalang Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi

FIFA Bakal Lakukan Penyelidikan Mendalam terhadap FAM: Kejar Sosok Dalang Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-23 21:30:02
Dilihat:9 Pujian
Logo FIFA. (AFP PHOTO / FABRICE COFFRINI)

Jakarta FIFA bakal melakukan penyelidikan secara mendalam untuk membongkar kasus pemalsuan dokumen pemain naturalisasi Timnas Malaysia yang menjerat Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).

Penyelidikan besar yang akan dilakukan oleh FIFA ini disebut sebagai salah satu masalah serius yang bakal dihadapi oleh FAM selain membayar sanksi denda sebesar 350 ribu franc Swiss setelah bandingnya ditolak oleh FIFA.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) AFC, Datuk Seri Windsor Paul John. Menurut dia, FIFA akan menyelidiki terkait cara dokumen palsu diajukan hingga siapa yang bertanggung jawab dalam mengurusnya.

"Bagian ini belum dimulai. Yang Anda lihat sekarang adalah kasus disiplin. Kasus lain baru dimulai ketika FIFA memulai penyelidikannya. Kasus pertama berkaitan dengan pertandingan. Kasus kedua berkaitan dengan tanggung jawab,” kata Windsor, dikutip dari New Straits Times.

 


Belum Ada Risiko Penangguhan

Facundo Garces memperkuat Timnas Malaysia (Instagram/facundogarces)

Windsor mengatakan, AFC berharap penyelidik FIFA bakal memanggil sejumlah pejabat senior FAM, termasuk Plt Presiden FAM, Datuk Yusoff Mahadi, dan beberapa tokoh kunci lainnya yang terlibat dalam proses ini.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa Malaysia tidak menghadapi risiko terkena sanksi penangguhan dari FIFA dalam tahap ini. Namun, beda soal apabila yang terlibat adalah seluruh organisasi di tubuh federasi tersebut.

“Sanksi skorsing tidak menjadi pertimbangan saat ini. Itu tergantung pada apa yang mereka temukan. Jika hanya beberapa orang, keputusannya berbeda. Jika seluruh organisasi, itu masalah lain,” kata Windsor. 


Banding Ditolak

Timnas Malaysia. (Bola.com/Dok.Facebook Timnas Malaysia).

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) merespons hasil banding yang ditolak FIFA atas kasus pemalsuan dokumen pemain naturalisasi mereka. Setelah keluar penolakan, jalur melalui Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) menjadi solusinya.

Hal tersebut terungkap setelah Komite Banding FIFA mengeluarkan pernyataan resmi mengenai faktor-faktor penolakan banding yang diajukan FAM, terkait pemalsuan dokumen tujuh pemain naturalisasi.

Ketujuh pemain naturalisasi yang terbukti melakukan pemalsuan dokumen yaitu Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.

 


Sanksi Denda

Dalam kronologi kasus Timnas Malaysia, Komite Disiplin FIFA pada September menjatuhkan denda sebesar 350.000 franc Swiss (Rp7,2 miliar) kepada FAM setelah terbukti memalsukan dan memanipulasi dokumen tujuh pemain naturalisasi Malaysia.

Ketujuh pemain naturalisasi Malaysia juga ikut getahnya dengan mendapatkan sanksi berat berupa larangan bermain selama setahun plus denda 2.000 franc Swiss (Rp41 juta).

Komite Banding FIFA kemudian pada 3 November mengumumkan keputusannya untuk menolak banding yang diajukan FAM dan ketujuh pemain yang terlibat, sehingga menguatkan hukuman tersebut.

Melalui laporan setebal 64 halaman tersebut, Komite Banding FIFA mengungkap secara detail, termasuk rekaman wawancara dengan para pemain yang terlibat, dan menjadi dasar keputusan penolakan banding yang diajukan FAM sebelumnya.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}